Catatan Anna untuk : Firman Tuhan No.97 - No.102
F.Tuhan No.97 - No.102
************************
Catatan Anna untuk : Firman Tuhan No.97 - No.102
*************************
Firman Tuhan No.97 - No.102
*************************
97. Bacaan Alkitab : 2 Samuel 19:31-39
BARZILAI
98. Bacaan Alkitab : Wahyu 19:20
Pada Akhirnya Kita Menang
99. Bacaan Alkitab : Kejadian 20
JUJUR HANCUR?
100. Bacaan Alkitab : 2 Tesalonika 2:3
Guncangan Kecil Antikristus
101. Bacaan Alkitab : Markus 2:1-12
MENGENALI SIR BARTLE
102. Bacaan Alkitab : 2 Korintus 11:13-15
Penyamaran Cerdik
****************************************************
No. 97. Bacaan Alkitab : 2 Samuel 19:31-39
BARZILAI
Tampilan cetak
Selasa, 29 Juli 2014
Bacaan Alkitab : 2 Samuel 19:31-39
Barzilai ikut mengantarkan raja
(31) Juga Barzilai, orang Gilead itu, telah datang dari Ragelim dan ikut bersama-sama raja ke sungai Yordan untuk mengantarkannya sampai di sana. (32) Barzilai itu sudah sangat tua, delapan puluh tahun umurnya. Ia menyediakan makanan bagi raja selama ia tinggal di Mahanaim, sebab ia seorang yang sangat kaya. (33) Berkatalah raja kepada Barzilai: "Ikutlah aku, aku akan memelihara engkau di tempatku di Yerusalem." (34) Tetapi Barzilai menjawab raja: "Berapa tahun lagikah aku hidup, sehingga aku harus pergi bersama-sama dengan raja ke Yerusalem? (35) Sekarang ini aku telah berumur delapan puluh tahun; masakan aku masih dapat membedakan antara yang baik dan yang tidak baik? Atau masih dapatkah hambamu ini merasai apa yang hamba makan atau apa yang hamba minum? Atau masih dapatkah aku mendengarkan suara penyanyi laki-laki dan penyanyi perempuan? Apa gunanya hambamu ini lagi menjadi beban bagi tuanku raja? (36) Sepotong jalan saja hambamu ini berjalan ke seberang sungai Yordan bersama-sama dengan raja. Mengapa raja memberikan ganjaran yang sedemikian kepadaku? (37) Biarkanlah hambamu ini pulang, sehingga aku dapat mati di kotaku sendiri, dekat kubur ayahku dan ibuku. Tetapi inilah hambamu Kimham, ia boleh ikut dengan tuanku raja; perbuatlah kepadanya apa yang tuanku pandang baik." (38) Lalu berbicaralah raja: "Baiklah Kimham ikut dengan aku; aku akan berbuat kepadanya apa yang kaupandang baik, dan segala yang kaukehendaki dari padaku akan kulakukan untukmu." (39) Kemudian seluruh rakyat menyeberangi sungai Yordan. Juga raja menyeberang, setelah berpamitan dengan Barzilai dengan ciuman. Lalu orang inipun pulanglah ke tempat kediamannya.
----------------------------
Setahun : Pengkhotbah 9-12
----------------------------
Nats : Barzilai itu sudah sangat tua, delapan puluh tahun umurnya. Ia menyediakan makanan bagi raja selama ia tinggal di Mahanaim, sebab ia seorang yang sangat kaya. (2 Samuel 19:32)
----------------------------
BARZILAI
Seusai berkenalan dengan seseorang dan ia telah pergi menjauh, entah di dalam hati atau terucap, biasanya kita berkomentar tentang kenalan baru itu. Topik komentar yang paling menonjol pada umumnya mengenai apakah ia orang baik atau tidak. Mengapa demikian? Sebab sosok orang baik memang kita cari. Siapa mau bertemu dengan orang jahat? Siapa tidak ingin berjumpa dengan orang baik?
Perjalanan hidup Raja Daud diwarnai perjumpaan dengan aneka ragam manusia. Dari si bebal dan si kikir hingga si pengutuk. Dari sobat dan kerabat sampai penjilat dan pengkhianat. Dari ksatria pemberani sampai kaum penakut dan pengecut. Berjumpa orang jahat tentu menyedihkan. Sebaliknya berjumpa orang baik tentu amat menghibur. Suatu kali hati Daud pernah amat terpukul tatkala berjumpa pengkhianat dalam diri puteranya sendiri. Syukurlah, ketika lari dari kejaran Absalom, ia berjumpa orang-orang baik. Salah satunya ialah Barzilai. Seorang kaya yang murah hati, tulus, bijaksana, tahu diri, tidak egois, dan santun. Daud sangat diberkati kala bertemu dengannya.
Kita semua pasti pernah bersedih hati karena bertemu dengan orang-orang yang menyusahkan hidup kita. Terutama yang semula tak kita sangka-sangka. Namun, tengoklah juga sisi sebelah: hadirnya orang-orang baik yang Tuhan izinkan untuk menemani kita melewati masa-masa sulit dan menyedihkan itu. Pasti ada "Barzilai-Barzilai" di dalam hidup kita. Mungkin tak banyak, tapi ada dan bermakna di saat kita memerlukannya. --Pipi A Dhali /Renungan Harian
MASIH ADANYA ORANG BAIK DALAM HIDUP INI ADALAH SALAH SATU
WUJUD ANUGERAH DAN CARA TUHAN MEMELIHARA KITA.
****************************************************
No. 98. Bacaan Alkitab : Wahyu 19:20
Pada Akhirnya Kita Menang
CPG (Christian Pocket Guide).- Tuesday , 29 July 2014l
Pada Akhirnya Kita Menang
29 Juli 2014
Bacaan Hari ini:
Wahyu 19:20 "Maka tertangkaplah binatang itu dan bersama-sama dengan dia nabi palsu, yang telah mengadakan tanda-tanda di depan matanya, dan dengan demikian ia menyesatkan mereka yang telah menerima tanda dari binatang itu dan yang telah menyembah patungnya. Keduanya dilemparkan hidup-hidup ke dalam lautan api yang menyala-nyala oleh belerang."
--------------------------------------
Beberapa tahun lalu, sejarawan Arnold Toynbee mengatakan, "Dengan memaksa umat manusia menciptakan senjata-senjata mematikan dan di saat yang sama menciptakan ekonomi dunia yang saling bergantung satu sama lain, ilmu pengetahuan telah membawa umat manusia ke tingkat penderitaan yang lebih tinggi lagi. Siapa pun yang berhasil mewujudkan persatuan dan kedamaian dunia membuat manusia mendewakannya sebagai Kaisar baru mereka."
Pernyataan Toynbee ini cocok dengan skenario Alkitab.''
Mendewakan "Kaisar baru" akan terjadi di masa yang akan datang.
Banyak perkara akan terjadi, dan akan muncul seseorang yang didewakan di atas panggung dunia.
Pemimpin dunia ini akan melakukan apa yang orang lain tak pernah mampu lakukan sebelumnya: membawa perdamaian dunia.
Orang ini akan berjaya dan ia akan disambut sebagai pembawa damai terbesar yang pernah hidup.
Namun di balik itu, akan muncul sesosok manusia yang paling jahat, yang paling gila kuasa, yang pernah hidup di muka bumi ini.
Ini berhubungan dengan Antikristus (dalam Alkitab merujuk pada satu sosok).
Mengapa?
Salah satu alasannya adalah bahwa ada lebih dari 100 ayat dalam Alkitab yang secara rinci membahas asal-usul, kebangsaan, pekerjaan, karakter, kerajaan, dan hari akhir dari Antikristus ini.
Hal ini dibahas secara mendalam dalam kitab Wahyu dan Daniel.
Antikristus juga dirujuk dalam 2 Tesalonika dan dalam 1 Yohanes.
Banyaknya informasi dalam Alkitab tentang Antikristus sudah cukup bagi kita untuk memahami siapa dia dan apa yang akan dilakukannya.
Tapi saya pikir ada alasan lain mengapa kita harus tahu tentang Antikristus.
Saat kita membaca Alkitab dan melihatnya memerintah, saat kita melihat yang jahat berkuasa dalam budaya kita, segalanya di dunia ini seolah-olah akan berakhir buruk.
Tapi saat kita lanjut membaca kitab Wahyu, kita melihat bahwa akhirnya, Antikristus dikalahkan.
____________________________________
Bacaan Alkitab Setahun :
Mazmur 49-50; Roma 1
____________________________________
Kita melihat bahwa yang jahat ditaklukkan. Dan kita diingatkan bahwa kita menang pada akhirnya.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Greg Laurie)
****************************************************
No. 99. Bacaan Alkitab : Kejadian 20
JUJUR HANCUR?
Tampilan cetak
Rabu, 30 Juli 2014
Bacaan Alkitab : Kejadian 20
Abraham dan Abimelekh
(1) Lalu Abraham berangkat dari situ ke Tanah Negeb dan ia menetap antara Kadesh dan Syur. Ia tinggal di Gerar sebagai orang asing. (2) Oleh karena Abraham telah mengatakan tentang Sara, isterinya: "Dia saudaraku," maka Abimelekh, raja Gerar, menyuruh mengambil Sara. (3) Tetapi pada waktu malam Allah datang kepada Abimelekh dalam suatu mimpi serta berfirman kepadanya: "Engkau harus mati oleh karena perempuan yang telah kauambil itu; sebab ia sudah bersuami." (4) Adapun Abimelekh belum menghampiri Sara. Berkatalah ia: "Tuhan! Apakah Engkau membunuh bangsa yang tak bersalah? (5) Bukankah orang itu sendiri mengatakan kepadaku: Dia saudaraku? Dan perempuan itu sendiri telah mengatakan: Ia saudaraku. Jadi hal ini kulakukan dengan hati yang tulus dan dengan tangan yang suci." (6) Lalu berfirmanlah Allah kepadanya dalam mimpi: "Aku tahu juga, bahwa engkau telah melakukan hal itu dengan hati yang tulus, maka Akupun telah mencegah engkau untuk berbuat dosa terhadap Aku; sebab itu Aku tidak membiarkan engkau menjamah dia. (7) Jadi sekarang, kembalikanlah isteri orang itu, sebab dia seorang nabi; ia akan berdoa untuk engkau, maka engkau tetap hidup; tetapi jika engkau tidak mengembalikan dia, ketahuilah, engkau pasti mati, engkau dan semua orang yang bersama-sama dengan engkau." (8) Keesokan harinya pagi-pagi Abimelekh memanggil semua hambanya dan memberitahukan seluruh peristiwa itu kepada mereka, lalu sangat takutlah orang-orang itu. (9) Kemudian Abimelekh memanggil Abraham dan berkata kepadanya: "Perbuatan apakah yang kaulakukan ini terhadap kami, dan kesalahan apakah yang kulakukan terhadap engkau, sehingga engkau mendatangkan dosa besar atas diriku dan kerajaanku? Engkau telah berbuat hal-hal yang tidak patut kepadaku." (10) Lagi kata Abimelekh kepada Abraham: "Apakah maksudmu, maka engkau melakukan hal ini?" (11) Lalu Abraham berkata: "Aku berpikir: Takut akan Allah tidak ada di tempat ini; tentulah aku akan dibunuh karena isteriku. (12) Lagipula ia benar-benar saudaraku, anak ayahku, hanya bukan anak ibuku, tetapi kemudian ia menjadi isteriku. (13) Ketika Allah menyuruh aku mengembara keluar dari rumah ayahku, berkatalah aku kepada isteriku: Tunjukkanlah kasihmu kepadaku, yakni: katakanlah tentang aku di tiap-tiap tempat di mana kita tiba: Ia saudaraku." (14) Kemudian Abimelekh mengambil kambing domba dan lembu sapi, hamba laki-laki dan perempuan, lalu memberikan semuanya itu kepada Abraham; Sara, isteri Abraham, juga dikembalikannya kepadanya. (15) Dan Abimelekh berkata: "Negeriku ini terbuka untuk engkau; menetaplah, di mana engkau suka." (16) Lalu katanya kepada Sara: "Telah kuberikan kepada saudaramu seribu syikal perak, itulah bukti kesucianmu bagi semua orang yang bersama-sama dengan engkau. Maka dalam segala hal engkau dibenarkan." (17) Lalu Abraham berdoa kepada Allah, dan Allah menyembuhkan Abimelekh dan isterinya dan budak-budaknya perempuan, sehingga mereka melahirkan anak. (18) Sebab tadinya TUHAN telah menutup kandungan setiap perempuan di istana Abimelekh karena Sara, isteri Abraham itu.
---------------------------
Setahun : Kidung Agung 1-4
----------------------------
Nats : Lalu Abraham berkata: "Aku berpikir: Takut akan Allah tidak ada di tempat ini; tentulah aku akan dibunuh karena isteriku." (Kejadian 20:11)
----------------------------
JUJUR HANCUR?
Sejak manusia jatuh dalam dosa, ketidakjujuran layaknya bumbu penyedap yang selalu ada di setiap menu kehidupan. Dengan alasan malu, takut, bahkan demi kebaikan, acap kali kita berkompromi dan berbohong. Slogan: "orang jujur akan hancur" secara tidak sadar mungkin kita yakini sebagai prinsip yang sudah melekat di tengah keseharian kita di masyarakat.
Jika kita menyimak sepenggal kisah Abraham, kita pun mendapati aspek ketidakjujuran dalam dirinya. Dengan alasan takut dibunuh oleh Abimelekh, ia berdusta, mengatakan bahwa Sara ialah saudaranya-bukan istrinya. Tuhan Yesus, dalam Matius 5:37 memberikan penegasan mengenai bagaimana kita mesti bertindak jujur. Dia berkata bahwa kita mesti tegas, tidak kompromistis pada apa pun, sebab "... apa yang lebih daripada itu berasal dari si jahat." Dengan kata lain, sekecil apa pun ketidakjujuran, yang disebut dusta tetaplah dusta; dan itu adalah dosa, apa pun alasannya.
Setiap kita tentu pernah tidak jujur. Celakanya, sekali kita tidak jujur, akan diikuti oleh ketidakjujuran kedua, ketiga, dan seterusnya. Akibatnya, kita terperosok makin dalam di jurang kebohongan yang kita ciptakan sendiri. Bertobat, mohon pengampunan dan pertolongan Tuhan untuk lepas dari jerat itu. Jika diperhadapkan pada keseharian, memang tidak mudah menjalankannya. Ada risiko diabaikan, dijauhi, bahkan dimusuhi orang lain ketika kita tampil jujur di tengah dunia yang tidak jujur. Namun, Tuhan disenangkan dengan kejujuran kita. --Sigit Kurniawan D /Renungan Harian
MASIH ADANYA ORANG BAIK DALAM HIDUP INI ADALAH SALAH SATU
WUJUD ANUGERAH DAN CARA TUHAN MEMELIHARA KITA.
--------------------
Matius 5:37
(37) Jika ya, hendaklah kamu katakan: ya, jika tidak, hendaklah kamu katakan: tidak. Apa yang lebih dari pada itu berasal dari si jahat.
Melakukan kebohongan sama dengan menyimpan bom waktu
Yang setiap saat dapat meledak dan menghancurkan Anda.
****************************************************
No. 100. Bacaan Alkitab : 2 Tesalonika 2:3
Guncangan Kecil Antikristus
CPG (Christian Pocket Guide).- Wednesday, 30 July 2014
Guncangan Kecil Antikristus
30 Juli 2014
Bacaan Hari ini:
2 Tesalonika 2:3 "Janganlah kamu memberi dirimu disesatkan orang dengan cara yang bagaimanapun juga! Sebab sebelum Hari itu haruslah datang dahulu murtad dan haruslah dinyatakan dahulu manusia durhaka, yang harus binasa,"
--------------------------------------
Salah satu hal yang saya hargai tentang negara kami, Amerika Serikat, adalah kebebasan untuk beribadah.
Saya menghargai kebebasan untuk berdiri dan mengatakan apa yang saya percaya tanpa takut ditangkap atau dibunuh.
Saya menghargai kebebasan yang dimiliki orang lain yang punya pandangan iman yang berbeda dengan saya.
Meski saya mungkin tidak setuju dengan mereka, saya menghargai bahwa kami dapat mengatakan apa yang kami yakini di negara ini saat ini.
Bahkan meskipun saya bisa, saya tidak akan pernah memaksakan iman Kristen pada siapa pun.
Saya tidak pernah ingin kekristenan dipaksakan pada orang yang tidak mau mempercayainya.
Kita sebagai orang Kristen memiliki iman yang beralasan, dan hasrat kita adalah untuk membawa orang kepada Kristus dengan cara membagikan iman kita dengan mereka.
Bagaimanapun juga, Allah berkata, "Marilah, baiklah kita berperkara!" (Yesaya 1:18a).
Pada hari-hari terakhir, sebuah agama baru yang mudah diterima siapa pun akan muncul.
Akan ada banyak keyakinan yang bersinggungan dengan okultisme (ilmu gaib).
Dan setiap langkah menuju agama dunia merupakan guncangan kecil Antikristus.
Dalam budaya kita hari ini, kita melihat keyakinan atau pandangan yang merangkul semua agama.
Kita diberitahu bahwa kita semua berdoa kepada tuhan yang sama, bahwa kita semua mengikuti jalan yang berbeda untuk menuju satu tuhan yang sama.
Tapi saya mohon ini dibedakan.
Saya menyembah Allah Abraham, Ishak, dan Yakub.
Saya menyembah Tuhan dalam Alkitab, yang mengutus Yesus Kristus.
Tidak ada Tuhan lain.
Saya pikir di masa yang akan datang, kita akan melihat perkembangan toleransi atas setiap keyakinan yang ada.
Itu baik, tapi tidak dengan "iman yang toleran" seperti yang beberapa orang gambarkan.
Kita tidak boleh sedikit pun mentolerir itu.
____________________________________
Bacaan Alkitab Setahun :
Mazmur 51-53; Roma 2
____________________________________
Inilah sebabnya mengapa kita harus sangat berhati-hati. Iblis akan datang pada hari-hari terakhir dengan tipu muslihat agama.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Greg Laurie)
****************************************************
No. 101. Bacaan Alkitab : Markus 2:1-12
MENGENALI SIR BARTLE
Tampilan cetak
Kamis, 31 Juli 2014
Bacaan Alkitab : Markus 2:1-12
Orang lumpuh disembuhkan
(1) Kemudian, sesudah lewat beberapa hari, waktu Yesus datang lagi ke Kapernaum, tersiarlah kabar, bahwa Ia ada di rumah. (2) Maka datanglah orang-orang berkerumun sehingga tidak ada lagi tempat, bahkan di muka pintupun tidak. Sementara Ia memberitakan firman kepada mereka, (3) ada orang-orang datang membawa kepada-Nya seorang lumpuh, digotong oleh empat orang. (4) Tetapi mereka tidak dapat membawanya kepada-Nya karena orang banyak itu, lalu mereka membuka atap yang di atas-Nya; sesudah terbuka mereka menurunkan tilam, tempat orang lumpuh itu terbaring. (5) Ketika Yesus melihat iman mereka, berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu: "Hai anak-Ku, dosamu sudah diampuni!" (6) Tetapi di situ ada juga duduk beberapa ahli Taurat, mereka berpikir dalam hatinya: (7) "Mengapa orang ini berkata begitu? Ia menghujat Allah. Siapa yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah sendiri?" (8) Tetapi Yesus segera mengetahui dalam hati-Nya, bahwa mereka berpikir demikian, lalu Ia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu berpikir begitu dalam hatimu? (9) Manakah lebih mudah, mengatakan kepada orang lumpuh ini: Dosamu sudah diampuni, atau mengatakan: Bangunlah, angkatlah tilammu dan berjalan? (10) Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa" berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu : (11) "Kepadamu Kukatakan, bangunlah, angkatlah tempat tidurmu dan pulanglah ke rumahmu!" (12) Dan orang itupun bangun, segera mengangkat tempat tidurnya dan pergi ke luar di hadapan orang-orang itu, sehingga mereka semua takjub lalu memuliakan Allah, katanya: "Yang begini belum pernah kita lihat."
----------------------------
Setahun : Kidung Agung 5-8
----------------------------
Nats : Ada orang-orang datang membawa kepada-Nya seorang lumpuh, digotong oleh empat orang. (Markus 2:3)
----------------------------
MENGENALI SIR BARTLE
Sir Bartle Frere, seorang bangsawan Inggris, menjadi Gubernur Bombay, India, pada 1862-1867. Keluarga dan teman-temannya mengenalnya sebagai "orang yang suka menolong". Suatu ketika ia kembali dari suatu perjalanan jauh, dan istrinya menyuruh pembantu yang masih baru untuk menjemput Sir Bartle dan membantu membawakan barang-barangnya. "Bagaimana saya dapat mengenali Sir Bartle?" tanya si pelayan. Istri gubernur itu menjawab, "Perhatikan laki-laki bertubuh tinggi yang sedang menolong orang lain."
Ada empat orang bermaksud membawa seseorang yang lumpuh kepada Yesus. Sayangnya, keadaan tidak memungkinkan sebab pintu rumah tempat Yesus sedang mengajar telah tertutup oleh begitu banyak orang. Namun, keempat orang ini tidak kehabisan akal. Mereka memutuskan naik ke atas dan membuka atap rumah itu sehingga mereka dapat menurunkan orang yang sakit lumpuh itu tepat di depan Yesus! Yesus memuji tindakan keempat orang itu sebagai tindakan orang yang beriman. Iman, yang ditunjukkan dengan kebaikan hati itu, telah menghasilkan mukjizat kesembuhan bagi orang yang lumpuh itu.
Meski Alkitab tidak mencatat nama mereka, perbuatan baik mereka membuat mereka dikenal dunia sepanjang masa. Ya, mereka dikenal karena kebaikan dan pertolongan untuk membawa orang kepada Yesus. Ketika kita melakukan perbuatan baik, kita pun sedang memperkenalkan nama Kristus kepada orang lain. Seperti itulah iman seharusnya bekerja: diwujudnyatakan dalam perbuatan baik kepada sesama. --Samuel Yudi S /Renungan Harian
PERBUATAN BAIK UNTUK MEMPERKENALKAN KRISTUS KEPADA SESAMA
ADALAH SALAH SATU PERWUJUDAN IMAN KITA.
****************************************************
No. 102. Bacaan Alkitab : 2 Korintus 11:13-15
Penyamaran Cerdik
CPG (Christian Pocket Guide).- Thursday, 31 July 2014
Penyamaran Cerdik
31 Juli 2014
Bacaan Hari ini:
2 Korintus 11:13-15 "Sebab orang-orang itu adalah rasul-rasul palsu, pekerja-pekerja curang, yang menyamar sebagai rasul-rasul Kristus. Hal itu tidak usah mengherankan, sebab Iblispun menyamar sebagai malaikat Terang. Jadi bukanlah suatu hal yang ganjil, jika pelayan-pelayannya menyamar sebagai pelayan-pelayan kebenaran. Kesudahan mereka akan setimpal dengan perbuatan mereka."
--------------------------------------
Salah satu tanda akhir zaman adalah orang-orang akan berpaling dari iman.
Alkitab berbicara tentang kemurtadan, pembangkangan iman di hari-hari terakhir (2 Tesalonika 3).
Kita membaca dalam 2 Timotius 4:3-4 yang pada hari-hari terakhir dijelaskan bahwa beberapa "orang tidak dapat lagi menerima ajaran sehat, tetapi mereka akan mengumpulkan guru-guru menurut kehendaknya untuk memuaskan keinginan telinganya. Mereka akan memalingkan telinganya dari kebenaran dan membukanya bagi dongeng."
Kadang Iblis datang bagai singa yang mengaum dalam segala kebejatannya.
Tapi di lain waktu, ia datang sebagai malaikat terang dalam kemegahannya.
Itulah sebabnya Rasul Paulus menulis kepada jemaat di Galatia, "Tetapi sekalipun kami atau seorang malaikat dari sorga yang memberitakan kepada kamu suatu injil yang berbeda dengan Injil yang telah kami beritakan kepadamu, terkutuklah dia" (Galatia 1:8)
Saat ini, ada orang-orang yang mengatakan bahwa kita perlu menata kembali imej gereja, bahwa kita tidak bisa melakukannya dengan cara lama.
Tapi saya pikir kita perlu melakukannya.
Sebaliknya, kita perlu menemukan kembali gereja seperti cara Yesus membangunnya dahulu.
Kita harus kembali ke template asli gereja.
Di beberapa gereja hari ini, khotbah-khotbahnya pendek, lebih seperti pidato singkat yang menggugah semangat, ketimbang sebagai saluran pesan firman Tuhan.
Saya ingin mendengar Firman Tuhan.
Saya ingin tahu apa yang Alkitab katakan tentang semua hal yang akan saya hadapi dalam kehidupan.
Paulus menulis kepada Timotius, "Beritakanlah firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah, tegorlah dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran" (2 Timotius 4:2).
____________________________________
Bacaan Alkitab Setahun :
Mazmur 54-56; Roma 3
____________________________________
Penangkal tipu muslihat yang akan lebih sering kita lihat di hari-hari akhir ini ialah dengan mendengar dan mengetahui Firman Tuhan.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Greg Laurie)
****************************************************
****************************************************